GUS YUSUF

KH Yusuf Chudlori Tegalrejo Magelang

Habib Syekh

Habib Syekh Solo bersama Gus Yusuf

Peduli Merapi

Penyerahan Bantuan peduli merapi

FASTA VAGANZA

Fasta vaganza dalam rangka Khaflah API Tegelrejo bersama band Five Minutes

Kamis, 05 Agustus 2010

Rakyat Jangan Dibiasakan Serba Gratis



Oleh : Ika Fitriana

Fast Pojok Kota – Tuntutan sebagian masyarakat yang menginginkan palayanan secara cuma-cuma dari pemerintah, dimentahkan oleh mantan Menteri BKKBN orde baru, Prof Dr Haryono Suyono. “Rakyat jangan dibiasakan serba gratis, tapi semestinya harus dipancing untuk bekerja keras,” tegasnya usai kunjungan di Universitas Muhammadiyah Magelang, kemarin.

Dia mencontohkan, bantuan tunai langsung (BLT) yang diberikan masyarakat Bantul digunakan untuk menyewa sawah milik Pemerintah Daerah setempat, yang kemudian hasil panennya digunakan untuk membantu memenuhi kebutuhan mereka.

Bidang lain seperti Pendidikan, lanjut dia, jangan digratiskan, sebab jika digratiskan maka orang kaya yang jadi ikut gratis. Padahal apabila mereka membayar akan meringankan beban pemerintah. Sedangkan yang miskin diberi subsidi.

“Selain itu, kalau berobat jangan gratis, tapi orang tua diberi pekerjaan, hasil dia bekerja digunakan untuk membayar rumah sakit, sehingga ada rasa tanggung jawab orang tua terhadap kesehatan anak.” Tambahnya.

Oleh sebab itu, melalui yayasan Damandiri Jakarta, pihaknya bekerja sama dengan UMM membentuk Pos Pemberdayaan Keluarga (Posdaya) di Kabupaten/Kota Magelang. Program ini merupakan gerakan moral yang melibatkan sejumlah mahasiswa melalui KKN Tematik.

“Mereka terjun langsung ke masyarakat untuk menyelanggarakan berbagai kegiatan pemberdayaan, seperti posyandu, pelatihan kerja, pertanian, perdaganagn dan lain sebagainya. “ terangnya.

Related Articles :


Stumble
Delicious
Technorati
Twitter
Facebook

0 komentar:

Posting Komentar

VIDEO

ENTER-TAB1-CONTENT-HERE

RECENT POSTS

ENTER-TAB2-CONTENT-HERE

POPULAR POSTS

ENTER-TAB3-CONTENT-HERE
 

Fast Pojok Kota Copyright © 2010 Edited DK Media is Designed by Pak Nano Payaman