GUS YUSUF

KH Yusuf Chudlori Tegalrejo Magelang

Habib Syekh

Habib Syekh Solo bersama Gus Yusuf

Peduli Merapi

Penyerahan Bantuan peduli merapi

FASTA VAGANZA

Fasta vaganza dalam rangka Khaflah API Tegelrejo bersama band Five Minutes

Jumat, 17 September 2010

Meninggalnya tekhnisi sukoi, Tak pengaruhi proses garansi terhadap sukoi



Oleh: Ahmad Muslim

Fast Pojok Kota- Kasus meninggalnya Tiga warga Negara Rusia perakit pesawat Jet Tempur canggih Sukhoi SU-27 SKM, dipastikan tidak akan mempengaruhi proses pemberian jaminan kepada personel TNI AU, jika jet tempur super canggih itu akan menjadi bagian dari Skuadron 11 Lanud Hasanuddin

Menurut Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Insiden tersebut juga tidak akan memberi efek jera atau takut bagi pemerintah untuk merakit pesawat Sukhoi lagi. Sebaliknyam Purnomo mengatakan, skadron Sukhoi akan terus diperkuat, dan secara bertahap, ditambah dari 10 skadron menjadi 16 skadron.

“Gak terpengaruh, kan kemarin cuma tiga yang meninggal, selain itu tehnisi sukoi itu banyak, karena yang merakit itu ada sekitar 25 itu,” jelas Mentri di Magelang (17/9)

Seperti sempat diberitakan sebelumnya, tiga warga Rusia yang tewas tersebut masing-masing adalah Alexander Poltorak (ahli sistem hidrolik), Sergei Voronin (ahli sistem mesin), dan Victor Safonof (ahli sistem radar). Ketiganya tergabung dalam tim garansi perakitan pesawat Sukhoi.(F1)


Menhan: Silahkan revisi SKB 2 Menteri



Oleh : Ika Fitriana

Fast Pojok Kota
– Menurut Menteri Pertahanan Juwono Yusgiantoro Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri tentang Pedoman Pelaksanaan Tugas Kepala Daerah atau Wakil Kepala Daerah dalam Pemeliharaan Kerukunan Umat Beragama, Pemberdayaan Forum Kerukunan Umat Beragama dan Pendirian Rumah Ibadat bisa direvisi.

“Kalau memang itu perlu diperbaiki, ya silahkan, UUD saja yang permanen bisa berubah dengan amandemen, peraturan semakin kebawah makin fleksibel, bisa disesuaikan.” tegasnya saat ditemui FAST FM usia memberikan ceramah pembekalan kepada siswa-siswa SMA Taruna Nusantara Magelang, Jum’at (17/09) siang.

Menurutnya, ancaman bangsa saat ini sudah berbeda, dari Pornografi, Blackberry, Cybercrime, dsb, sehingga peraturan juga bisa berubah dan disesuaikan dari waktu-kewaktu.

“Surat Keputusan Menteri ataupun peraturan menteri lainnya cepat bisa berubah, dua minggu saja sudah bisa selesai, cepet berubah karena itu hanya internal,” imbuhnya.

Ia menegaskan, apapun peraturan pemerintah dibuat untuk tujuan baik , karena hal tersebut merupakan tugas pemerintah untuk mengatur, meskipun dalam pelaksanaannya terjadi dinamika yang luar luar biasa.

Masalah SKB dua menteri muncul lagi setelah ada larangan beribadah bagi jemaat Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Bekasi, oleh sekelompok orang. Larangan itu berbuntut pada penganiayaan pendeta dan penikaman anggota majelis HKBP Ciketing (12/9). (F2).


Kasus HKBP Tidak Membahayakan Keselamatan Negara


Oleh : Ika Fitriana

Fast Pojok Kota
- Menteri Pertahanan (Menhan) Purnomo Yusgiantoro menyatakan kasus penusukan jema’at Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) Bekasi belum membahayakan keselamatan bangsa dan negara.

“Jadi masalah HKBP masih dalam domain keamanan dan ketertiban masyarakat (publik security), bukan masalah pertahanan negara terkait ancaman dari luar maupun ancaman internal yang membahayakan keselamatan negara,” ujar Purnomo Yusgiantoro usai memberi ceramah pembekalan di SMA Taruna Nusantara Magelang, Jum’at (17/09).

Purnomo menjelaskan, saat ini sudah ada pendekatan antara pihak HKBP, Pemerintah, dan Pemerintah Daerah Bekasi, termasuk memberikan pilihan-pilihan lokasi kepada jema'at HKBP untuk melakukan ibadat.

Ia meminta kepada semua pihak agar masalah ini tidak dipolitisasi, dan masyarakat tidak perlu terlalu gusar dalam menanggapinya. Karena, menurutnya, bangsa Indonesia sudah dibangun dengan dasar kebhinekaan tunggal ika.

“Jadi ini betul terkait keamanan publik, jadi tidak perlu terlalu gusar dan dipolitisasi karena dasar dari bangsa ini dibangun dengan dasar multikultural,” tegasnya. (F2)


Kamis, 16 September 2010

Harga Sembako masih Tinggi



Oleh : Ika Fitriana


Fast Pojok Kota
- Pasca lebaran, pasaran sembako di sejumlah pasar tradisional di Kota Magelang masih relatif tinggi. Seperti telor ayam Rp.l3 ribu/kg, migor curah Rp.lO ribu/kg, tepung terigu Rp.6 ribu/kg, daging ayam lokal Rp.65 ribu/kg.

Samini, pedagang Sembako di Pasar Penampungan Rejowinangun Magelang menyebutkan masih tingginya harga sembako dikarenakan smebako yang dijual saat ini masih stok lama sebelum lebaran lalu, serta belum ada lagi pasokan dari pedagang besar.

“Selain itu, juga karena hingga hari ini sebagian pedagang belum aktif berjualan seusai mudik lebaran, begitu pula pembeli masih belum banyak,” imbuh Samini kepada Fast FM, Kamis (16/9)

Selain sembako, sejumlah komoditas sayur dan bumbu dapur juga masih tinggi, seperti bawang merah masih berkisar Rp.12 ribu/kg dan bawang putih Rp.24 ribu/kg.

“Harga bahan pokok diprediksi bakal kembali normal pada Senin mendatang,” pungkasnya. (F2)

*) Foto: republika.co.id


Datang Kantor lebih Awal, Walikota Beri Hadiah



Oleh : Ika Fitriana

Fast Pojok Kota
- Di hari pertama masuk kerja pasca libur lebaran, Selasa (14/9) lalu, ternyata tidak mengurangi semangat para karyawan untuk masuk kantor lebih awal. Pasalnya, tidak sedikit karyawan Pemkot Megelang masuk pagi jauh sebelum apel pagi dimulai.

"Sebagai apresiasi bagi mereka yang datang lebih paling awal akan diberi hadiah," kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Drs. Djatmo Wahyudi.

Ada 6 karyawan Pemkot yang berhak mendapat hadiah tersebut. Menurutnya, apresiasi tersebut spontanitas tidak direncanakan sebelumnya.

Sementara itu, Walikota Magelang Ir. H. Sigit Widyonindito, MT saat memimpin apel pagi menyerahkan secara simbolis reward tersebut kepada para penerima. Sigit mengatakan reward ini semata-mata hanya untuk memotivasi para karyawan untuk lebih disiplin mengikuti apel pagi, apalagi keberadaan disiplin PNS sering dipermasalahkan masyarakat.

“Saya meminta kepada semua karyawan Pemkot khususnya, tidak hanya sekarang saja untuk bisa datang apel lebih awal, akan tetapi kedepannya budaya tersebut harus dibiasakan demi kebaikan bersama,” kata Sigit.

Usai apel pagi, Walikota beserta rombongan segenap pejabat SKPD melakukan sidak ke berbagai kantor di lingkungan Pemkot Magelang. “Secara keseluruhan, para pegawai sudah mematuhi aturan yang berlaku, saya berharap untuk SKPD lainnya tetap menerapkan budaya disiplin yang sudah dijalankan,” ujarnya. (F2)


Rabu, 15 September 2010

Pasca Lebaran, Stok Darah PMI Magelang Kurang Aman



Oleh: Ahmad Muslim

Fast Pojok Kota- Memasuki sepekan lebaran, persediaan darah di PMI Cabang Kabupaten Magelang menipis. Bahkan pada selasa (14/9) malam, persediaan darah untuk semua golongan habis.

“Sebenarnya tidak habis seluruhnya, karena kami masih ada persediaan darah, hanya saja memang sudah dipesan. Di sisi lain, kami juga masih memiliki donor darah hidup yang sewaktu-waktu bisa dipanggil,” kata dr Rivana Indra Sakti, dokter pelaksana UTD (Unit Transfusi Darah) PMI Cabang Kabupaten Magelang, Rabu (15/9).

Donor darah hidup yang dimaksud oleh Rivana adalah, anggota dari Donor Darah Sukarela (DDS). PMI Kabupaten Magelang sendiri memiliki kurang lebih seribu orang anggota DDS yang tersebar di 21 kecamatan yang ada diwilayah ini.

Pihaknya memperkirakan, kondisi baru akan pulih kembali pada pekan depan.” Tapi insyaalloh nanti mulai seminggu dua minggu lagi sudah membaik seperti semula,” pungkasnya. (F1)


Arus Balik Mulai Padati Terminal Muntilan



Oleh: Ahmad Muslim

Fast Pojok Kota- Pemudik yang pulang ke kampung halaman di wilayah magelang, jawa tengah, sudah mulai berangkat balik ke perantauan. Dari pantauan di terminal Drs Prajitno Kabupaten Magelang, pemberangkatan bus meningkat hingga 100%.

Kepala Terminal setempat, munarto mengungkapkan, arus balik mulai dirasakan pada Minggu (12/9) kemarin. Terbukti sebanyak 32 bus yang seluruhnya reguler, diberangkatkan dengan jumlah penumpang sekitar 794 orang.

Sedangkan untuk Senin (13/9), sebanyak 48 bus dengan 1063 penumpang, Selasa (14/9) dengan 44 bus sebanyak 1008 penumpang.

“Mulai tanggal 12 kemarin sudah ada penigkatan, pada hari biasa rata – rata 20 bus, sekarang rata – rata sudah mencapai 40 sampai 44 bus,” jelas Munarto yang ditemui Fast di Magelang (15/9)

Dari data yang diperoleh, hingga rabu siang Sebanyak 2868 penumpang, telah diberangkatkan menuju berbagai kota besar diindonesia.

Pemudik sebanyak itu, menurut Munarto, mayoritas akan kembali ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. “Hanya beberapa saja yang ke Bandung, dan beberapa kota di Sumatera. Kami perkirakan, puncak arus balik akan terjadi pada Sabtu (18/9) besok, ” terangnya.(F1)


VIDEO

ENTER-TAB1-CONTENT-HERE

RECENT POSTS

ENTER-TAB2-CONTENT-HERE

POPULAR POSTS

ENTER-TAB3-CONTENT-HERE
 

Fast Pojok Kota Copyright © 2010 Edited DK Media is Designed by Pak Nano Payaman