Oleh: Ahmad Muslim
Fast Pojok Kota- Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Magelang, Suharno, menilai Pemerintah Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, lamban dalam menangani masyarakat, terutama pasca terjadinya bencana letusan merapi, yang terjadi sejak akhir oktober lalu.
Kelambanan tersebut, menurut Suharno, nampak dari belum jelasnya perintah pendataan terhadap kerugian materi dampak akibat erupsi merapi. “Pendataan ini menjadi sebuah ukuran, lah sampai sekarang, perintah pendataan itu belum jelas, apa saja yang perlu didata, ini yang perlu dan sangat dibutuhkan, kalau seperti ini kan kesannya lamban,” ungkap Suharno di Magelang, Jum’at (24/12)
Menurut Suharno yang juga mantan Sekertaris daerah kabupaten magelang ini, persipan dan pendataan pasca bencana ini penting segera direlasisasikan, karena pemerintah pusat telah menanti data itu.
“Persipan untuk pasca bencana ini harus menjadi satu pemikiran, karena pihak kementrian soial, dan kesra, disana secara tehnis sudah disiapakan, semua kebutuhan untuk bahaya akan dicukupi, nah sekarang bagaimana tanggapan dari pemerintah derah didalam rangka menangkap itu,” tambah Suharno.
Pihak DPRD berharap, Pemda magelang segera merealisasikan pendataan itu. “Hal ini penting dan mendesak dilakukan, agar nasip warga sepulang pengungsian lekas tertangani,” pinta Suharno.(F1)
You are Here: Home > Pemkab Magelang Dinilai Lamban Tangani Pasca Bencana
0 komentar:
Posting Komentar