Oleh: Ahmad Muslim
Fast Pojok Kota- Penetapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Magelang Jawa Tengah teramcam molor, akibatnya beberapa program rehabilitasi dan rekontruksi pasca bencana merapi, juga terancam molor hingga bulan juni 2011.
Wakil ketua DPRD, Muhamad Achadi mengatakan, revisi kebijakan umum anggaran dan perkiraan platfon anggaran sementara (KUAPPAS), sesungguhnya telah diserahkan jauh hari sebelum bencana Merapi terjadi, namun sayangnya hingga kini revisi tersebut belum dikembalikan ke DPRD untuk di bahas lagi.
“Sayangnya ini molor, dan mungkin bisa sampai mei baru bisa pelaksanaan program anggran, dan itu jelas sangat merugikan masyarakat kabupaten magelang, ya yang dikafer oleh APBD dua jelas ikut – ikutan molor,” jelas Achadi di Magelang, Jum,at (24/12)
Achadi menjelaskan, bahwa KUAPPAS tersebut, sebelumnya direvisi oleh dewan, lantaran banyaknya mata anggaran yang dinilai tidak sesuai dengan rencana pembangunan jangka menengah daerah (RPJMD)
“Selain tidak sesuai dengan RPJMD juga banyak mata anggaran yang tidak fokus, sehingga tidak mengena langsung kepada masyarakat,” jelas achadi
Sementara itu, ketika dihubungi, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bapeda) Kabupaten Magelang, Rohadi Pratoto, mengatakan, bahwa KUAPPAS akan segera diserahkan pada minggu ini. “Ya kemarin sempat tertunda, namun minggu ini InsyaAlloh siap kami serahkan ke dewan,” kata Roadi.
Menanggapi hal itu, Achadi menyatakan kesediaanya untuk segera mengakomodir. “Sepanjang itu positif. Ya nanti kita akan akomodir dan akan kita cermati dalam rancangan KUA yang mereka berikan, dan dalam pembahasan APBD nanti juga akan coba kita kritisi lebih jauh, apa saja yang akan dilakukan dalam program rehap rekon yang dicover oleh APBD dua,” pungkas Achadi.(F1)
You are Here: Home > Pembahasan APBD 2011 di Kabupaten Magelang Molor, Rehab, Recon Tertunda
0 komentar:
Posting Komentar