Oleh : Ika Fitriana
FAST POJOK KOTA – Sepekan terakhir masyarakat dihebohkan dengan kabar pelelangan dua situs bersejarah bangsa Indonesia, Patung Perunggu Panglima Jenderal Sudirman dan Rumah Jawa Kuno, di media online.
Diduga karena ahli waris merasa kecewa dengan sikap pemerintah daerah setempat, terkait nasib masa depan dua situs yang terletak di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur ini.
Panglima TNI Jenderal Joko Santoso menjelaskan, permasalahan tersebut telah dimusyawarahkan antara Pemerintah Kabupaten Pacitan dengan yang bersangkutan (ahli waris), belum mencapai satu titik temu. Dulu Patung Jendral Sudirman dibangun oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata, Mabes TNI beserta Pemerintah Kabupaten Pacitan.
“Karena tanah yang menjadi hak milik itu dihargai kurang lebih Rp. 3,4 M, namun didalam negoisasinya belum mencapai titik sepakat. Pemkab Pacitan sudah bersedia mengganti Rp.4 Milyar.” tandas dia, di Magelang baru-baru ini.
Lebih lanjut, dia berharap, masalah ini bisa diselesaikan dengan baik-baik karena menurutnya, dua monumen itu untuk kepentingan bangsa sebagai prasarana mengembangkan semangat kebangsaan, semangat perjuanagn bela negara dan pendidikan.
Disinggung, upaya untuk menahan monument itu agar tidak jatuh ketangan pihak luar negeri, ia mengatakan hal itu bukan kewenangan TNI.
You are Here: Home > Ahli Waris Patung Sudirman dan Pemkab Pacitan Belum Sepakat
0 komentar:
Posting Komentar