Oleh: Ahmad Muslim
Fast Pojok Kota- Meski belum ada pengumuman secara resmi dari pemerintah terkait dibolehkannya pengungsi dilereng merapi pulang ke rumah masing - masing, namun sebagian warga justru memilih untuk pulang secara swadaya.
Sri Sudalmi, pengungsi asal Desa Krinjing, Kecamatan Dukun, Magelang mengatakan, waktu yang terlalu lama tinggal di pengungsian menjadikan dirinya dan sebagian warga lainya merasa jenuh dan ingin segera pulang.
“Ya belum ada pengumuman boleh pulang, tapi kan dipengungsian udah lama, kan jenuh dipengungsian, keinginannnya ya mau segera pulang,” ungkap Sri disela berkemas – kemas barangnya saat akan menuju rumahnya, Jum’at (3/12)
Selain rasa jenuh, telah diturunkanya status merapi dari level tertinggi awas ke satu level dibahnya yakni siaga, jug menjadi alasan sebagian warga untuk ingin segera dipulangkan. ”Karena stausnya katanya udah diturunkan, jadi saya ya ingin pulang dirumah,” tambahnya.
Di Kabupaten Magelang sendiri, hingga Kamis petang masih terdapat 30 ribu lebih pengungsi, mereka tersebar disejumlah tempat pengungsian sementara yang ada. Selama di pengungsian, para pengungsi telah mendapat bantuan jaminan hidup baik dari Pemerintah Provinsi dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana berupa 0,4 kilogram beras dan lauk pauk senilai Rp4.500 perorang perhari.(F1)
You are Here: Home > Status Siaga Pengungsi Pengen Pulang
0 komentar:
Posting Komentar