Magelang Kab (Fast FM)- Gubernur Jawa Tengah H. Bibit Waluyo, tidak henti – hentinya memberi peringatan kepada para penambang pasir di sungai – sungai yang berhulu dipuncak gunung merapi, untuk tidak kembali merusak lingkungan disekitar sungai maupun tempat penambangan pasir.
Gubernur juga melarang para penambang untuk menambang pasir diluar sungai. “Golek rejeki yo entuk, ning ojo ngrusak alam, tur yo nek entek sek neng kali yo uwes, ojo nyasak kiwo – tengene, (Mencari rejeki boleh, tetapi jangan merusak alam, juga kalu material di sungai sudah habis jangan merusak tebing kana – kirinya)” himbau Bibit di Magelang baru – baru ini.
Bibit juga menginstruksikan masyarakatnya, untuk selalu hidup seimbang dengan menjaga keberlangsungan lingkungannya. “Kalau masyarakat bisa hidup seimbang dengan alam, tentunya kalaupun terjadi bencana tidak akan separah seperti erupsi maupun banjir lahar kemarin,” tambahnya.
Dari pantauan Fast FM, beberapa sungai yang berhulu dipuncak Gunung Merapi, yang hingga saat ini menjadi lokasi penambangan pasir antara lain Sungai Bebeng, Krasak, Putih, Blonggeng, serta Pabelan. “InsyaALLOH tidak akan sampai merusak tebing, karena material di sungai masih melimpah,” ungkap seorang penambang yang enggan disebut identitasnya. (Ahmad Muslim)
You are Here: Home > Gubernur: Golek Rejeki Yo Entuk, Ning Ojo Ngrusak
0 komentar:
Posting Komentar